Kamis, 31 Oktober 2013

SUDAH



Aku tak pernah mengerti rasa apa yang sedang kualami, seakan ingin marah dengan keadaan yang sudah membuatku seperti ini. Keadaan yang membuat hati tak pernah merasakan ketenangan sejati yang dulu pernah aku sedikit mencicipinya. Keadaan yang semakin aku benci karena nasib yang memberiku kesempatan untuk bisa mendekatimu dulu. Kenapa kisah itu kini hanyalah menjadi kisah lalu yang membuatku menjadi terpuruk dengan keadaan, yang semakin menggerogoti hatiku hingga semakin lama menjadi semakin melemah. Tidak akan menjadi pantaskah bila aku dapat bersanding bersama seorang lelaki yang aku cintai?  Atau memang aku yang tak akan pernah bisa menemukan seseorang yang bisa menerimaku apa adanya?

Rabu, 09 Oktober 2013

Hanya Cukup



Mau salahkan aku tentang kejadian siang tadi di kampus? Silakan saja. Aku hanya tak ingin melibatkan kamu menjadi orang penting dalam organisasi disini. Aku hanya tak ingin membuatmu menjadi semakin kurus karena terlalu memikirkan hal yang orang lain saja terkadang mengabaikannya. Dan aku hanya berusaha menjadikan kamu sebagai seseorang yang bisa menghargai dirimu sendiri dulu.
 “Yoli, apa maksudmu menolak semua ini? dimana-mana setiap cewek pasti akan merasa bangga jika seseorang yang spesial dalam hidupnya telah berhasil menjadi seorang pemimpin.”
“Sudah cukup aku bangga dengan memilikimu, sudah cukup aku bangga karena bersanding denganmu, dan sudah cukup aku merasa bangga dengan cinta tulus yang kamu berikan untukku Aldi.” Ucapku dengan menahan setiap rasa yang membuat hati ingin meneteskan air mata .